Sedangkan slogan yaitu kalimat yang mudah diingat dan menarik perhatian untuk menggambarkan tentang harapan dari adanya aktivitas seseorang maupun suatu kelompok. Ciri-ciri poster adalah sebagai berikut: Gambar dengan isi tulisan yang singkat dan padat; Tulisan atau kalimatnya persuasif; Letak antara gambar dan tulisan sesuai atau proporsional. Mengelompokkandan membandingkan iklan cetak dan iklan elektronik Teknik Penilaian : Penugasan Instrumen Penilaian : Rubrik Lembar Penilaian Siswa NO NAMA Ketepatan Pengelompokkan Iklan Ketepatan Alasan Pemilihan Media (bahasa mudah dipahami/diterima, kalimat efektif/singkat jelas, ada kesesuaian gambar dengan isi iklan) 1 2 3 melaluisebuah kalimat atau ungkapan yang didukung oleh gambar fotografi (visual) atau sebaliknya. Dalam hal ini, gambar menjadi penambah daya tarik, penjelas dan penguat pesan, serta peningkatan daya persuasi dari kata-kata atau kalimat yang terlalu panjang sehingga masyarakat memahami informasi yang tertulis dalam teks iklan. Postermerupakan salah satu media yang bersifat persuasif. Poster dapat digunakan untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Poster memuat kalimat dan gambar yang menarik agar mampu mencuri perhatian seseoang dan fokus pada konten poster tersebut. Banyak orang memanfaatkan poster sebagai sarana iklan, edukasi, sosialisasi dan dekorasi. kesesuaianantara bahasa dan pemakaiannya. Menurut Wresniati (1997) variasi bahasa dibedakan berdasarkan: a) pokok pembicaraan, b) media yang digunakan, ini dilakukan sesuai fakta yang terdapat dalam tulisan iklan yang mendampingi gambar yang tertera dalam instagram. dan kalimat yang telah ditandai sesuai dengan indikator dalam fokus. Fokus RhenaldKhasali juga berpendapat tentang definisi kalimat iklan dalam buku Creating Effective Marketing Planning karya Freddy Rangkuti. Menurut beliau, kalimat iklan adalah kalimat yang berisi pesan dalam rangka menawarkan produk dan jasa yang ditujukan kepada masyarakat melalui perantara media, mulai dari media cetak seperti koran dan majalah, media elektronik seperti radio dan televisi, juga Bicaraa Iklan Bersama Sensei Yoga Prasetya. Iklan dapat diartikan sebagai pemberitahuan yang bertujuan mendorong atau membujuk khalayak. Iklan dapat berfungsi sebagai sarana untuk menjual barang, menawarkan jasa, mendapatkan karyawan, menyebarkan informasi, memberikan layanan kepada masyarakat, dan sarana jual beli bagi orang perorangan. Sementaraitu, pemberian komentar terhadap poster dilakukan dengan melihat (1) kesesuaian poster dengan perilaku yang diimbaukan, (2) kemenarikan kata/kalimat, (3) kepadatan isi kalimat poster, (4) kesesuaian gambar dengan kalimat poster, dan (5) keindahan pengaturan letak gambar dengan kalimat poster. Iklantulis hanya berupa kata-kata dan gambar yang mencolok dan menarik, namun tidak dapat bergerak seperti di televisi. Struktur Iklan. Tujuan pertama dalam wacana iklan adalah menarik perhatian. Untuk itu, diperlukan pesan-pesan iklan yang menarik dan penting sehingga dapat menarik perhatian calon konsumen. Tujuan ini ada pada butir utama. Untukmengkritik/mengomentari slogan ditekankan pada kemenarikan kata (unik mudah diingat), kepadatan isi kalimat, dan kesesuaian dengan tujuan, serta keotentikan slogan. Berkelompoklah untuk mencari contoh lain berkaitan dengan kalimat ajakan dalam iklan, kalimat memuji, dan perulangan bunyi dalam iklan. Langkah Penyusunan Iklan. 1 NjSj1bS. Modul Ajar adalah sejumlah alat atau sarana media, metode, petunjuk, dan pedoman yang dirancang secara sistematis dan menarik. Modul pembelajaran tersebut yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran dengan Profil Pelajar Pancasila sebagai sasaran. Modul ajar disusun sesuai dengan fase atau tahap perkembangan peserta didik, mempertimbangkan apa yang akan dipelajari dengan tujuan pembelajaran, dan berbasis perkembangan jangka panjang. Komponen Modul Ajar Modul Ajar dibuat oleh Guru dalam satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan modul ajar sesuai dengan konteks lingkungan dan kebutuhan belajar peserta didik. Modul ajar dilengkapi dengan komponen yang menjadi dasar dalam proses penyusunan. Komponen modul ajar dibutuhkan untuk kelengkapan persiapan pembelajaran. Komponen modul ajar bisa ditambahkan sesuai dengan mata pelajaran dan kebutuhan A. Komponen Modul Ajar – Informasi Umum 1. Identitas Sekolah2. Kompensi Awal3. Profil Pelajar Pancasilaiv. Sarana dan Prasarana5. Target Peserta Didikhalf-dozen. Model Pembelajaran yang digunakan B. Komponen Modul Ajar – Komponen Inti 1. Tujuan Pembelajaran2. Pemahaman Bermakna3. Pertanyaan Pematikfour. Persiapan Pembelajaran5. Asesmenhalf-dozen. Pengayaan dan remedial7. Refleksi Peserta Didik dan Guru C. Komponen Modul Ajar – Lampiran 1. Lembar Kerja Peserta Didik2. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik3. Glorasium4. Daftar Pustaka Berikut penjelasan dari tiap Komponen Modul Ajar bagian Informasi UmumA. IDENTITAS MODULa. Informasi tentang modul ajar yang dikembangkan terdiri darib. Nama penyusun, institusi, dan tahun disusunnya Modul Jenjang sekolah SD/SMP/SMAd. Kelase. Alokasi waktu penentuan alokasi waktu yang digunakan adalah alokasi wa dengan jam pelajaran yang berlaku di unit kerja masing-masing B. KOMPETENSI AWAL Kompetensi awal adalah pengetahuan dan/atau keterampilan yang perlu dimiliki siswa sebelum mempelajari topik tertentu. Kompetensi awal merupakan ukuran seberapa dalam modul ajar dirancang. C. PROFIL PELAJAR PANCASILA Merupakan tujuan akhir dari suatu kegiatan pembelajaran yang berkaitan erat dengan pembentukan karakter peserta didik. Profil Pelajar Pancasila P3 dapat tercermin dalam konten dan/atau metode pembelajaran. Di dalam modul pembelajaran, Profil Pelajar Pancasila tidak perlu mencantumkan seluruhnya, namun dapat memilih Profil Pelajar Pancasila yang sesuai dengan kegiatan pembelajaran dalam modul ajar. Enam dimensi Profil Pelajar Pancasila saling berkaitan dan terintegrasi dalam seluruh mata pelajaran melalui terlihat dengan jelas di dalam yaitu materi/isi pelajaran, pedagogi, dan/atau kegiatan projek atau asesmen Setiap modul ajar memuat satu atau beberapa unsur dimensi Profil Pelajar Pancasila yang telah ditetapkan. D. SARANA DAN PRASARANA Merupakan fasilitas dan bahan yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan pembelajaran. Sarana merujuk pada alat dan bahan yang digunakan, sementara prasarana di dalamnya termasuk materi dan sumber bahan ajar lain yang relevan yang digunakan dalam kegiatan materi disarankan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik baik dengan keterbatasan atau kelebihan. Teknologi, termasuk sarana dan prasarana yang penting untuk diperhatikan, dan juga dimanfaatkan agar pembelajaran lebih dalam dan bermakna. E. TARGET PESERTA DIDIK Peserta didik yang menjadi target yaitu Peserta didik reguler/tipikal umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi didik dengan kesulitan belajar memiliki gaya belajar yang terbatas hanya satu gaya misalnya dengan sound. Memiliki kesulitan dengan bahasa dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dan didik dengan pencapaian tinggi mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi HOTS, dan memiliki keterampilan memimpin. F. MODEL PEMBELAJARAN Model Pembelajaran Merupakan model atau kerangka pembelajaran yang memberikan gambaran sistematis pelaksanaan pembelajaran. Model pembelajaran dapat berupa model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan PJJ Daring, pembelajaran jarak jauh luar jaringan PJJ Luring, dan blended learning. Berikut penjelasan dari tiap Komponen Modul Ajar bagian Komponen Inti 1. Tujuan Pembelajaran2. Pemahaman Bermakna3. Pertanyaan Pematik4. Persiapan Pembelajaran5. Asesmen6. Pengayaan dan remedial7. Refleksi Peserta Didik dan Guru A. TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan pembelajaran harus mencerminkan hal-hal penting dari pembelajaran dan harus bisa diuji dengan berbagai bentuk asesmen sebagai bentuk dari unjuk pembelajaran menentukan kegiatan belajar, sumber daya yang digunakan, kesesuaian dengan keberagaman murid, dan metode asesmen yang pembelajaran bisa dari berbagai bentuk pengetahuan yang berupa fakta dan informasi, dan juga prosedural, pemahaman konseptual, pemikiran dan penalaran keterampilan, dan kolaboratif dan strategi komunikasi. B. PEMAHAMAN BERMAKNA Pemahaman bermakna adalah informasi tentang manfaat yang akan peserta didik peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran. Manfaat tersebut nantinya dapat peserta didik terapkan dalam kehidupan kalimat pemahaman bermakna– Manusia berorganisasi untuk memecahkan masalah dan mencapai suatu tujuan.– Makhluk hidup beradaptasi dengan perubahan habitat. C. PERTANYAAN PEMANTIK Pertanyaan pemantik dibuat oleh guru untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan berpikir kritis dalam diri peserta didik. Pertanyaan pemantik memandu siswa untuk memperoleh pemahaman bermakna sesuai dengan tujuan pembelajaran. Contohnya pada pembelajaran menulis cerpen, guru dapat mendorong pertanyaan pemantik sebagai berikut – Apa yang membuat sebuah cerpen menarik untuk dibaca?– Jika kamu diminta untuk membuat akhir cerita yang berbeda, apa yang akan kamu usulkan? D. KEGIATAN PEMBELAJARAN Urutan kegiatan pembelajaran inti dalam bentuk langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang dituangkan secara konkret, disertakan opsi/pembelajaran alternatif dan langkah untuk menyesuaikan dengan kebutuhan belajar siswa. Langkah kegiatan pembelajaran ditulis secara berurutan sesuai dengan durasi waktu yang direncanakan, meliputi tiga tahap, yakni pendahuluan, inti, dan penutup berbasis metode pembelajaran aktif. E. ASESMEN Asesmen digunakan untuk mengukur capaian pembelajaran di akhir kegiatan. Kriteria pencapaian harus ditentukan dengan jelas sesuai dengan tujuan pembelajaran yang asesmen1. Asesmen sebelum pembelajaran diagnostik2. Asesmen selama proses pembelajaran formatif3. Asesmen pada akhir proses pembelajaran sumatif. Bentuk asesmen yang bisa dilakukan Profil Pelajar Pancasila dapat berupa observasi, penilaian diri, penilaian teman sebaya, dan presentasi, drama, pameran hasil karya, jurnal, dan sebagainya. tes objektif essay, pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah. F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL Pengayaan adalah kegiatan pembelajaran yang diberikan pada peserta didik dengan capaian tinggi agar mereka dapat mengembangkan potensinya secara optimal. Remedial diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau pembelajaran mengulang. Saat merancang kegiatan pengayaan, perlu diperhatikan mengenai diferensiasi contohnya lembar belajar/kegiatan yang berbeda dengan kelas. Berikut penjelasan dari tiap Komponen Modul Ajar bagian Lampiran 1. Lembar Kerja Peserta Didiktwo. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik3. Glorasium4. Daftar Pustaka A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK LKPD Lembar Kerja Peserta Didik adalah Lembar kerja siswa ini ditujukan untuk peserta didik bukan guru dan dapat diperbanyak sesuai kebutuhan untuk diberikan kepada peserta didik B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK Bahan bacaan guru dan peserta didik digunakan sebagai pemantik sebelum kegiatan dimulai atau untuk memperdalam pemahaman materi pada saat atau akhir kegiatan pembelajaran. C. GLOSARIUM Glosarium merupakan kumpulan istilah-istilah dalam suatu bidang secara alfabetikal yang dilengkapi dengan definisi dan artinya. Glosarium diperlukan untuk kata atau istilah yang memerlukan penjelasan lebih mendalam. D. DAFTAR PUSTAKA Daftar pustaka adalah sumber-sumber referensi yang digunakan dalam pengembangan modul ajar. Referensi yang dimaksud adalah semua sumber belajar buku siswa, buku referensi, majalah, koran, situs internet, lingkungan sekitar, narasumber, dan sebagainya. Cukup jelas ya, Sekarang tinggal di praktikan sesuai dengan mata pelajaran yang diampu oleh para rekan guru. Jika Bapak/Ibu guru kesulitan dan tidak sempat dalam menyusun Modul ajar/ Perangkat ajarnya bisa pesan kepada kami dengan menghubungi nomor 081350504500 atau bisa juga klik DISINI. Untuk melihat contoh modul ajar setiap mata pelajaran silahkan klik DISINI Ilustrasi Apa Persamaan Iklan Slogan dengan Poster. Foto. dok. Yonghyun Lee Persamaan Iklan, Slogan, dengan Poster?Ilustrasi banner iklan di jalan. Foto Melly Meiliani/kumparanPengertian IklanIlustrasi banner iklan di jalan. Foto Melly Meiliani/kumparanPengertian SloganIlustrasi slogan di perusahaan. Foto ShutterstockPengertian PosterIlustrasi Poster Calon Anggota Legislatif Foto Herun Ricky/kumparanPerbedaan Iklan, Slogan, dan PosterIlustrasi perbedaan iklan, slogan, dan poster. Foto Shutter Stock Pengertian Iklan merupakan salah bagian dari industri perdagangan. Dalam hal ini perusahaan-perusahaan ataupun perorangan menawarkan barang atau jasa yang dimilikinya melalui iklan. Secara umum iklan dapat diartikan sebagai pemberitahuan yang bertujuan mendorong atau membujuk khalayak. Dengan iklan tersebut kamu sebagai anggota masyarakat terbujuk untuk membeli barang atau jasa yang diberitahukan itu. Baca juga - Contoh Kalimat Iklan yang Sugestif - Iklan Kolom dan Iklan Baris Definisi dan Contohnya - Jenis-jenis Iklan - SOAL Mengidentifikasi Isi Teks Iklan Slogan adalah perkataan atau kalimat pendek yang dipakai sebagai dasar tuntuntan pegangan hidup; prinsip utama dari suatu usaha, organisasi, dan sebagainya. Slogan sering pula disebut moto atau semboyan. Slogan lebih mengutamakan kepadatan makna dan kehematan kata-kata. Contoh - Berdiri sama tinggi, duduk sama rendah. Slogan tentang perlunya mengutamakan kesetaraan antarsesama. - Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Slogan tentang perlunya persatuan dan kesatuan. - Tiada hari tanpa prestasi. Slogan tentang pentingnya mengukir prestasi setiap hari.Baca juga - Contoh Kalimat Slogan yang Ada dalam Soal Ujian - Ringkasan Teori Menulis Slogan - SOAL Menulis slogan Poster adalah plakat kata-kata dan gambar yang dipajang di tempat- tempat umum. Poster hampir sama dengan iklan, yakni pemberitahuan suatu ide, hal baru, atau hal penting kepada khalayak. Poster mengandalkan perpaduan gambar dan kata-kata. Poster lazimnya dipasang di tempat- tempat umum. Poster hampir sama dengan iklan ataupun slogan dalam hal bahasanya. Poster menggunakan kata-kata singkat, jelas, menarik, dan lengkap. Tujuan iklan, slogan ataupun poster sama saja yaitu untuk membujuk khalayak berbuat sesuatu, entah membeli atau menurutinya. Iklan tidak hanya bertujuan untuk menawarkan produk. Iklan juga turut berpengaruh dalam membentuk gaya hidup, kebiasaan, selera, dan jati diri seseorang dan masyarakat. Berikut tujuan atau fungsi iklan lainnya. 1. Fungsi informasional, iklan memberitahukan kepada konsumen tentang karakteristik suatu produk juga berbagai manfaat yang mereka peroleh. 2. Fungsi transformasional, iklan berusaha untuk mengubah sikap-sikap yang dimiliki oleh konsumen terhadap merek, pola-pola belanja, gaya hidup, teknik-teknik mencapai sukses. Unsur-unsur iklan, slogan ataupun poster - Iklan gambar kata-kata, gerak, suara - Slogan kata-kata dan suara - Poster gambar dan kata-kata Perbedaan Berdasarkan contoh-contoh sebelumnya tampak perbedaan antara iklan, slogan, dan poster. Berikut perbedaan antara iklan, slogan, dan poster. a. Iklan merupakan teks persuatif yang memadukan unsur gambar dengan kata-kata, unsur gerak, dan suara. b. Slogan merupakan teks persuatif yang mengutamakan unsur kata-kata. c. Poster merupakan teks persuatif yang mengutamakan kekuatan gambar dan kata-kata; dipajang di tempat-tempat umum. Simak juga videonya Tags iklan, slogan, poster Image google